Coklat hitam atau biasa dikenal dengan
sebutan dark chocolate, bermanfaat menurunkan tekanan darah dan
memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Sebaiknya konsumsi coklat hitam
tanpa campuran susu, agar manfaatnya bisa didapat secara maksimal.
Coklat hitam yang sudah diolah dan ditambahkan
kacang, karamel, atau bahan makanan lain, dapat mengurangi manfaatnya bagi
jantung. Bahan-bahan tambahan tersebut justru akan menambah lemak dan kalori
pada tubuh.
Kaya Kandungan Nutrisi
Coklat hitam memiliki berbagai kandungan yang
bermanfaat bagi kesehatan tubuh, Pertama yaitu kandungan
antioksidan. Zat ini dipercaya dapat memerangi radikal
bebas yang merusak sel-sel tubuh. Terbentuknya radikal bebas
tidak dapat dihindari karena terjadi secara alami dari proses tubuh, seperti
proses pernapasan. Sumber radikal bebas lainnya yaitu asap rokok, asap
kendaraan dan polusi lingkungan.
Kemudian, zat kedua yang tinggi dalam coklat
hitam yaitu flavonoid. Pada manusia, flavonoid juga bersifat antioksidan yang
melindungi tubuh dari radikal bebas. Meskipun demikian, asupan flavonoid juga
dapat ditemukan pada apel, teh dan bawang bombay.
Selain itu, ada pula kandungan flavanol pada
coklat hitam. Flavanol inilah yang membuat coklat bermanfaat untuk menurunkan
tekanan darah, menurunkan kecenderungan trombosit untuk menggumpal, serta
meningkatkan aliran darah ke otak dan jantung.
Sayangnya proses pengolahan coklat hitam dapat
menurunkan, bahkan menghilangkan flavanol pada coklat hitam. Semakin banyak
proses pengolahan, kadar flavanol pun semakin sedikit. Jadi meski coklat hitam
memiliki kandungan flavanol paling tinggi, jika pengolahannya melalui proses
panjang, mungkin saja kandungan flavanolnya menjadi lebih banyak yang hilang.
Mencegah Berbagai Penyakit
Banyak penyakit yang dapat dicegah atau
diredakan dengan mengonsumsi coklat hitam, seperti:
- Meredakan
stres
Penelitian membuktikan bahwa mengonsumsi
coklat secara rutin dalam jumlah tertentu dapat membantu
meredakan stres. Namun studi ini masih memiliki beberapa kekurangan
sehingga hasilnya belum dapat dijadikan sebagai pembuktian teori tersebut. Oleh
karena itu, masih dibutuhkan studi lainnya yang lebih besar untuk membuktikan
khasiat coklat hitam untuk meredakan stres.
- Menurunkan
tekanan darah dan risiko stroke
Sebuah yang
dilakukan sekitar 2-8 minggu menunjukkan, adanya efek menurunkan
tekanan darah dari konsumsi coklat hitam. Meski, disebutkan
perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
Berdasarkan penelitian,
orang yang mengonsumsi dua batang coklat per hari memiliki risiko lebih rendah
terkena stroke bila dibandingkan dengan orang yang jarang atau tidak pernah
memakan coklat. Tentu saja, risiko kanker ini juga harus dibarengi dengan pola
hidup dan pola makan yang sehat. Akan tetapi studi ini memiliki kekurangan,
yaitu orang-orang yang makan coklat biasanya adalah orang-orang yang memang
lebih sehat dibandingkan dengan yang tidak. Orang tidak makan coklat mungkin
saja karena memiliki kondisi medis tertentu yang membuat mereka harus
menghindari coklat.
Meski coklat hitam
diyakini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, Anda disarankan mengonsumsinya
dengan tidak berlebihan. Tetap terapkan pola makan seimbang dan pola hidup
sehat untuk mencapai stamina tubuh optimalReferensi : https://www.alodokter.com/kandungan-dan-manfaat-coklat-hitam-ini-sayang-dilewatkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar